I’m Sorry Hyung… (Part 2)

Cast :

Kim Heechul
Cho Kyuhyun
Lee Yeonri
Lee Hyukjae
Han Jiwon
Kim Taeyoon
Hankyung

Genre :
Romantic, Friendship, Weird





Kyuhyun POV:

“tunggu Kyu.. ada yang ingin aku tanyakan…” aku menghentikan langkahku.

“ne..?” sepertinya dia berpikir keras dengan kalimat yang akan diucapkannya.

“E-Yeonri.. apa kalian pacaran?” mataku rasanya ingin keluar saat hyung menanyakan Yeonri.

“Aigoo~~~ kenapa hyung tiba-tiba bertanya seperti itu?” dia hanya terdiam untuk melihat reaksiku. Aku tersenyum dan menjawabnya dengan suara senormal mungkin “kami hanya berteman kok hyung..” lalu dia tersenyum, sepertinya dia lega sekali mendengarnya.

“ah.. benarkah??” bagiku, dia seperti orang yang jatuh cinta.

“waeyo?? Apa hyung menyukai Yeonri?? Sinca??” aku menatap hyungku itu.

“a-aniyo.. sudahlah.. sana berangkat.. nanti kau terlambat” katanya sambil mendorong tubuhku. Dan aku tidak bisa menghentikan tawa dibibirku dan jerit sakit di hatiku. Tetapi wajahku, bersikap seolah-olah tidak terjadi apa-apa.

++

Heechul POV:

“silahkan..” hufft sudah lima puluh orang sejah tadi pagi, ini lebih sedikit dari hari-hari biasanya.

“kamsa hamnida..” aku kembali ke dapur untuk membantu ibu.

“Heechul, ada pesanan dari rumah ibu choi, nanti kau antar ya?”

“iye!!” jawabku keras.

Beginilah, sejak setahun lalu aku hanya bisa membantu ibu di restoran kecil ini. Mengantar pesanan atau bahkan belanja di pasar, tapi aku sama sekali tak keberatan.

“padahal, kau kan jenius..” Siwon, Choi Siwon dia menyadarkanku dari lamunanku. Aku masih duduk
disebelahnya yang sedang memakan mie pesanan yang aku antarkan ke rumahnya.

“itu dulu..” kataku tanpa ekspresi. Tapi dalam hati, aku memikirkan kembali kenapa aku tidak melanjutkan kuliahku, dan akalku menasehati ‘percuma chul, umurmu takkan cukup sampai kau lulus nanti, kau hanya menghabiskan uang ibumu dengan sia-sia’.

“hyung.. aku dan orang tuaku siap membiayai pengobatanmu” aku terkejut mendengar omongannya.

“mwo?? Tidak perlu Siwonnie” aku mencoba menunjukkan ekspresi ‘tak butuh bantuan’ pada anak ini.

“wae?? Aku ingin menolong hyungku yang kesusahan, apa itu dosa?” aku mengernyitkan dahiku, lagi-lagi bicara dosa.

“bukan begitu, aku cuma tidak ingin merepotkanmu, dan tidak ingin berhutang pada siapapun”

“hyuungg.. aku tidak ingin melihatmu sedih begini, aku mencintaimu.. dari dulu, kau tahu itu kan?” aku menatapnya takut “tapi kau lebih memilih Hankyung hyung daripada aku, aku kesaaall!!” katanya dengan gesture yang aneh, dia berkali-kali menginjakan kaki dengan keras.

“aigo~~~ mianh siwonnie, tapi aku masih normal..” kataku sambil menepuk pundaknya.

“yah.. kau jangan mengira aku itu homo ya? Aku juga masih suka perempuan..” entah sejak kapan ekspresinya berubah menjadi jantan.

“lebay lu ah.. ya sudah, aku mau pulang”

“hyuungg… hyuunngg…” dia memanggilku beberapa kali tapi aku tetap tak perduli dan pulang ke rumah.
Sesampainya aku di rumah,

“yah, kenapa lama sekali?? Tadi Hankyung telfon dari China.. kau malah belum pulang” kata Ibu.

“Han telfon?? Benarkah??”aku meraih gagang telfon dan mulai memencet nomor Han.

“Hallo?” sapa Han.

“Hankyung-ah~~~” sapa ku dengan ceria.

“hyaaa~~~ babi, ada apa telfon?”

“lho? Bukannya kau yang tadi menelfonku dulu?”

“mwo?? Aku tidak menelfonmu..” aku memandang ibu dari kejauhan, ibu ini kenapa suka sekali menjahili anaknya sih?? Atau ibu tahu kalau aku sedang sedih??

“yoboseyo??” padahal ku pikir aku sudah menyembunyikannya rapat-rapat.

“ah, Han.. kau ingat Yeonri??”

“Euummm.. Lee Yeonri?” aku mengangguk walau dia tak bisa melihatku “ne, aku ingat.. waeyo?”

“sepertinya, Kyu sudah jadian dengannya tapi dia berkilah dariku..” aku agak mengecilkan volume suaraku supaya ibu tidak mendengarnya.

“omo~~ kenapa bisa begitu?? Kau tahu dari mana?” akupun menceritakan segala hal yang membebaniku selama ini, tentang perasaanku terhadap Yeonri dan kejadian-kejadian tentang Kyu yang sepertinya berhubungan khusus dengan Yeonri.

“jangan curiga dulu, coba selidiki dulu..”

“ne..” jawabku singkat.

“oh, mianh heechul-ah, guru tariku sudah datang.. aku mau latihan dulu, bye”

“bye” aku menutup telfon itu. Hankyung adalah sahabatku, kami 3 tahun satu kelas di SMA lalu dia pindah ke China karena urusan kesehatan, kalau aku ingat.. aku melepasnya dengan banjir airmata di airport. Dia berkali-kali menghampiriku agar aku tak lagi menangis, ehehehe akhirnya dia ketinggalan pesawat karena menenangkanku, dan kamipun langsung baku hantam karena dia kesal sampai ketinggalan pesawat gara-gara aku ahahahah, setelah puas baru dia terbang ke China dengan penerbangan berikutnya. Mianhe Han-ah..

Tanpa terasa sekarang sudah pukul 5 sore, waktunya ke rumah Yeonri.
“Heechul, makan dulu..” kata ibuku dari dapur.
“ah, nanti saja bu, aku belum lapar.. aku pergi..” BRAK. Ku tutup pintu dan segera mencari sepeda motorku.

Setibanya di rumah Yeonri, aku melihat sepeda Kyuhyun parkir di samping rumah, ada banyak sepatu disini apa mereka sedang belajar kelompok ya?

“Yeonri-aahh~~” aku langsung masuk ke dalam rumah seperti kebiasaanku saat datang. Berkali-kali ku panggil tapi tak ada jawaban, ku langkahkan kakiku ke ruang keluarganya biasanya dia menungguku sambil menonton televisi, dan saat aku menemukan mereka, betapa terkejutnya aku dengan pemandangan aneh ini, Kyuhyun sedang mencium Yeonri. BRAAKK.. buku-buku yang kubawa jatuh kelantai dengan suara keras membuat mereka menghentikan adegan itu.
“ah, maaf.. aku mengganggu..” kataku sambil melangkah keluar rumah.

“Hyung!!”
“Oppaa!!” mereka berteriak memanggilku tapi aku tidak perduli, kunyalakan motorku dan segera meninggalkan rumah Yeonri.


Kyuhyun POV:

“Saranghae.. jongmal saranghae…” ku peluk tubuh mungil itu.
“Kyu… syukurlah.. perasaan kita sama…” Yeonri membalas erat pelukanku.

“CUT!!” teriak Hyukjae ‘sang sutradara’
Ku lepas segera pelukan itu, Yeonri segera mendekati Hyukjae untuk mempelajari scene berikutnya. Huufftt, walaupun cuman latihan drama sekolah, kenapa jantungku jadi berdebar begini??

Hari ini aku, Yeonri, Hyukjae dan Jiwon, pacarnya. Meminta tolong pada kami untuk memainkan drama sekolah yang akan di adakan tiga bulan lagi, judulnya ‘You are so gorgeous’ ceritanya lumayan menarik, cerita tentang cinta pada pandangan pertama, keduanya yang ternyata saling jatuh cinta harus di pisahkan oleh maut, Kyujoong, sang tokoh pria menderita kanker hati dan pergi meninggalkan Eunja untuk selanmanya. Ceritanya ditulis sendiri oleh Jiwon, dan sutradaranya adalah Hyukjae.

“Kyu, setelah ini kalian harus ciuman” kata Hyukjae.
“MWO??” aku menatap Yeonri, aku sih tidak masalah… tapi Yeonri? Aku menatapnya seolah ingin mendapat ijinnya lebih dahulu sebelum melakukannya.

“gwenchana Kyu-ah.. aku tidak terlalu memikirkan dengan siapa ciuman pertama harus terjadi kok” katanya sambil tersenyum manis. Aku mengangguk.

Dan saat aku menciumnya…
BRAAKK.. aku mendengar suara gaduh di belakangku, aku menoleh dan melihat Heechul terpaku melihat kami,
“ah, maaf.. aku mengganggu..” katanya sambil melangkah keluar rumah. Aku dan Yeonri berteriak memanggilnya,

“Hyung!!”
“Oppaa!!”
Tapi terlambat, Heechul hyung sudah pergi dengan motornya, ku lihat wajah Yeonri yang ingin menangis, dia menutup mulutnya semakin lama airmatanya semakin deras
“oppaa…” suaranya yang parau membuatku tahu kalau sekarang dia benar-benar menyesal, dia berlari ke kamarnya menjauhiku.
“mianhe Yeonri-ah.. mianhe hyung..” batinku.


TBC

*gini nih kalo bikin FF romance, gag kerasa sweet nya sama sekali, maklum author gag punya pengalaman cinta yang memadai, sekali lagi MIANHEEE!!!*