Pages

Minggu, 02 Mei 2010

I’m Sorry Hyung…(Part 1)

Cast :
Kim Heechul
Cho Kyuhyun
Lee Yeonri
Lee Hyukjae
Han Jiwon
Kim Taeyoon
Hankyung

Genre :
Romantic, Friendship, Weird




Heechul POV:

“Heechul, cepat antar pesanan ini ke rumah Yeonri.. hari ini orang tuanya tugas ke luar kota, pasti dia belum sarapan” aku mendongakkan kepalaku yang terkantuk.

“ye ibu!!” dengan mata masih setengah watt, ku turuni tangga yang menuju restoran mie kecil tempat ibu menafkahiku dan adikku.

“ini..” amma menghidangkan semangkok mie ramen kesukaan Yeonri di depanku, heemm.. baunya sangat menggoda seleraku..

“yah!.. jangan di makan.. dasar bodoh” kata amma sambil memukul bahuku saat aku ingin mencicipi ramen itu.

“AW! Amma.. aku cuman ingin mencicipinya.. sudah lama aku tidak makan mie ramen”

“Aiisshh, cepat antarkan dulu.. baru nanti amma buatkan untukmu.. dasar..” kata ibuku sambil kembali memasak mie untuk pelanggan kami yang lain. Hari in masih pagi tapi orang-orang kantor sudah mampir untuk makan pagi disini, aneh.. apa istrinya tak pernah memasak untuk para suaminya ini?? Merepotkan ibuku saja.

Ku kayuh sepeda adikku *gyaaa.. ichul gag modal*. Aku terpaksa memakainya karena.. motorku di pakai adikku ke pasar. Adikku berumur 18 tahun, sekarang dia sekolah di SMA terbaik di kota Seoul, menurutku.. dia tidak terlalu tampan sepertiku, dia hanya pintar. Adikku bernama…

“Kyuhyun.. sedang apa kau disini?” setelah tiba di rumah Yeonri, aku melihat adikku yang baru keluar dari rumah itu.

“hyung, a-aku cuman ingin meminjam ca-catatan..” katanya gugup. Tapi aku tahu kalau dia sebenernya terkejut.

“oh..” jawabku santai “mana Yeonri?” tanyaku.

“di-di dalam hyung..” kini mukanya terlihat pucat.

“yah.. ada apa denganmu?” *ichul nyanyi lagu peterpan**ga deng* Kyuhyun malah terlihat semakin salah tingkah.

“aniyo.. aku pulang duluan” aku tak bisa mencegahnya, karena ku pikir.. itu bukan sesuatu yang harus ku lakukan.

Ting tong…

“sebentaaarrr…” terdengar suara Yeonri dari dalam rumah.

“oppa.. kok bisa masuk??” Yeonri bingung karena aku yang masuk tanpa di bukakan pintu.

“mianhe.. pintumu tidak terkunci.. aku cuman ingin cepat-cepat mengantar ini saja laluu pulang” kataku sambil meletakan mangkuk mie ke meja.

“ah.. gomawoo..” Yeonri, dia sangat manis hari ini, entah kenapa.. aku jadi sedikit berdebar melihatnya.

“sama-sama..” aku buru-buru keluar dari rumah, tapi tangan Yeonri menahanku untuk tidak pergi..

“ah.. mianh..” kata Yeonri setelah menyadari wajah terkejutku “oppa, hari ini akan kesini lagi kan??”

“ah?” tiba-tiba aku sadar “ne.. aku pasti melaksanakan kewajibanku.. mungkin jam lima sore setelah restoran ibu tutup.. aku akan kemari..” kataku.

“akan ku tunggu oppa..” katanya sambil tersenyum. Aku menundukan badanku dan berpamitan padanya. Huufftt… jadi terasa aneh.


Kyuhyun POV:

Ahh.. Heechul hyung benar-benar membuatku jantungan, kupikir aku bakal kena pukulnya hari ini.. heechul hyung sebenernya hyung yang baik, tetapi aku yang sering bandel ini sering juga kena marah atau kena pukul karena aku yang melawan ibuku.
Entah kenapa.. aku sangat membenci keluarga ini..

Hyungku bernama Kim Heechul, sedang ibu adalah Kim Taeyoon dan aku adalah Cho Kyuhyun. Sebenarnya.. aku hanya anak yang mereka rawat karena kasihan, aku hanya anak dari perempuan yang di hancurkan rumah tangganya oleh mereka. Dan sampai saat ini.. aku belum bisa bersikap lembut pada bibi Taeyoon, dan kenapa aku segan pada Kim Heechul?? Sebenarnya.. dia adalah seniorku di club matematika, dia jauh sudah lulus dari tahunku tapi dia diundang ketika aku akan mengikuti olimpiade matematika saat itu, kamipun sering belajar bersama. Bahkan sampai sekarang, kami masih sering belajar bersama.. tetapi kali ini bersama Lee Yeonri, yang juga teman satu kelasku memintanya sebagai guru privatnya.

“Kyu, kau sudah pulang? Sarapanlah dulu..” bibi Taeyoon menyambutku hangat di depan pintu.

“aku mandi dulu” aku tidak pernah memanggil dia amma, aku tidak pernah sudi melakukannya. Setengah jam aku selesai mandi ada Heechul hyung di kamarku.

“ada apa hyung?” tanyaku, dia langsung menoleh saat mendegar suaraku.

“ah.. aku cuman mau bilang.. amma sudah menyiapkan sarapannya..” dia tersenyum, kalo dia terseyum seperti ini.. kenapa aku melihatnya sebagai perempuan ya? Ku gelengkan kepalaku berkali-kali mengusir bayangan aneh itu dari otak suci ku *bwee…*

“waeyo?” Heechul menahan pundakku.

“ah.. bukan apa-apa.. aku akan segera ke bawah..” kataku.

“baiklah…” heechul mendahuluiku ke bawah.


Heechul POV:

Babo… kenapa aku ini?? Tanya begitu saja aku tidak sanggup..
Hanya sekedar “apa hubunganmu dengan Yeonri?” atau “kalian pacaran?” ini bukan hal yang aneh.. mereka hampir 15 jam bersama setiap hari, mengerjakan tugas atau makan di kantin sekolah *ichul so toy*.. bahkan aku pernah melihat mereka pergi berdua untuk makan malam, sampai-sampai.. aku pernah memergoki Kyu pulang pagi. Apa waktu itu dia bersma Yeonri??

Ku pandangi ibu yang masih sibuk di dapur, “kau sudah meminumnya?” tanya ibu.
“ah, iya.. sudah bu.. jangan kawatir sudah tidak terlalu sakit lagi, aku akan baik-baik saja” aku tersenyum dengan bibir kering, ah sial..!
“katakan pada ammamu ini jika kau sudah memikirkan tawaran keluarga Choi minggu lalu” aku mengangguk.
“sebenarnya, ibu tidak mengerti.. kenapa kau memikirkannya begitu lama, kau tahu?? Ibu sangat ingin kau sembuh” ku peluk ibuku, kau ingin tahu ibu.. kenapa aku menolak operasi itu?? Karena aku tahu.. aku sudah tidak mungkin melakukan operasi itu, aku tidak mau menghabiskan sisa hidupku di rumah sakit.

“ibu.. kau sudah makan?” aku melepaskna pelukanku.

“kalian duluan saja, ibu masih ada pesanan..” ibu tersenyum manis sekali hari ini.

“baiklah ibu, nanti aku gantikan supaya ibu bisa makan..” ibu hanya tersenyum lalu melanjutkan pekerjaannya. Orang-orang pasti akan mengira kalau ibu adalah orang yang bekerja keras, yang mementingkan pelanggan atas segala-galanya. Tapi bagiku, ibu hanya menghindar dari Kyuhyun karena sebelum ini.. Kyu pernah tidak mau makan karena ada Ibu di depannya, dan ibu selalu menyuruhku untuk berkata jika akulah yang selalu membuatkan dia makanan. Aku tidak pernah mau berbohong, tapi demi ibu dan kyu akan ku lakukan apapun.

Kyu akhirnya turun dari kamarnya, “Kyu.. ayo sarapan..” ajakku. Ku lihat dia mencari sosok Ibu di dapur, setelah itu dia duduk di kursi yang biasa, jauh dari kursi ibu.

“hari ini masak apa hyung?”

“mianh.. aku hari ini mie ramen, jadi aku membuatnya dua porsi..”

“gwenchana hyung.. aku akan memakannya..” Kyu langsung memakan mie ramen itu dengan lahap, aku belum menyelesaikan makannku tetapi dia sudah selesai lebih dulu.

“aku selesai..” katanya sambil tersenyum padaku. “aku berangkat Hyung…” pamitnya.

“tunggu Kyu.. ada yang ingin aku tanyakan…” cegahku, aku benar-benar ingin mengetahuinya sekarang..


TBC

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

AUTHOR BINGUNG

COUNTERNYA NAMBAH MULU TAPI KOK GAG ADA KOMEN MASUK YA??? SILENT READER KAH KALIAN?? GOMAWO DAH PADA BACA..... TAPI.. BISAKAH KALIAN TINGGALKAN SEDIKIT KOMEN KALIAN...???

HARI INI